Langsung ke konten utama

Menumbuhkan minat baca anak

Assalamu'alaikum,
Pas banget tantangan level 5 di kuliah Bunda Sayang IIP bertemakan untuk mendokumentasikan kegiatan membaca bersama keluarga. Hal ini bertujuan meningkatkan minat baca setiap anggota keluarga, khususnya untuk menumbuhkan kecintaan anak-anak untuk membaca. Kalau bukan dengan membaca (membaca bukan terbatas pada buku atau hal - hal berupa tulisan y, misalnya membaca kejadian - kejadian di alam semesta), dengan apalagi anak akan memuaskan rasa ingin tahunya dengan lebih alami.
Saya sendiri memang sedang berusaha mengakrabkan anak dengan buku, walaupun usianya masih 6 bulan dan belum bisa membaca, paling tidak saya akan berusaha untuk menyediakan waktu bersama buku setiap harinya, dengan harapan anak akan familiar dengan buku dan menganggap buku adalah salah satu benda yang penting dalam kehidupannya.
Nah, hari ini bertepatan dengan hari pertama tantangan level 5 kuliah Bunda Sayang. Hari ini Bunda dan Lathiifa membaca buku berjudul "Luqman al Hakim dan Keledai". Lathiifa kalau diberi buku akan di angkat bolak balik, dijilat, ujung-ujungnya masuk mulut, dimakan 😂. Jadilah Bunda menyiasati dengan memberi board book saja untuk Lathiifa. Sewaktu dibacakan cerita Luqman al Hakim, Lathiifa duduk dipangkuan Bunda dan mendengarkan sambil melihat-lihat gambar. Memang belum sesuai dengan yang dibayangkan, Lathiifa bakal anteng dan menyimak dengan baik bunda bercerita (namanya aja bayi 6 bulan). Lathiifa gampang bosan kalau duduk tenang, jadilah Bunda berusaha sambil menggerak-gerakkan tangan dan menaikkan volume suara diwaktu Lathiifa terlihat mulai ingin menjelajah. Lathiifa kembali duduk dan mendengarkan Bunda bercerita. Akhirnya selesai juga dibaca satu buku hari ini, sayangnya tidak sempat didokumentasikan, karena posisi Bunda sambil memangku Lathiifa dan tangan memegang buku. Semoga saja bisa istiqomah.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Review Khan Academy

     Tantangan 10 hari di level terakhir kelas Bunda Sayang ini sangat menantang bagi saya. Kami diminta menemukan dan mereview sebuah aplikasi berbasis teknologi yang bisa membantu dalam pengasuhan anak dan pengembangan diri serta keluarga. Kalau ingin membuat review, tentu saja harus mengutak atik terlebih dahulu aplikasi tersebut, sehingga ditemukan cara penggunaan, manfaat, kelebihan dan kelemahannya.      Nah, kali ini saya ingin mereview software aplikasi berbasis android bernama "Khan Academy". Selain untuk android, juga ada versi desktop yang bisa diakses lewat komputer. Beginilah tampilan aplikasi khan academy: Gambar 1. Tampilan website Khan academy versi desktop Gambar 2. Khan academy versi android Gambar 3. Khan academy versi desktop berbahasa Indonesia Gambar 4. Khan academy versi software microsoft      Khan academy adalah organisasi pendidikan non-profit yang didirikan pada tahun 2006 oleh salm...

Review Duolingo

Aplikasi android satu ini bernama "Duolingo", dirancang untuk kita bisa mempelajari bahasa asing secara mandiri. Terdapat pelajaran bahasa inggris untuk pengguna berbahasa indonesia, dan beberapa bahasa lain untuk pengguna berbahasa inggris. Fitur dari aplikasi ini: 1. Test penempatan di awal penggunaan aplikasi 2. Pelajar dimulai dari dasar dan diajarkan secara otodidak 3. Terdapat target goal harian yang harus dicapai untuk menyemangati pelajar 4. Terdapat reward bagi pelajar berprestasi  5. Terdapat gambar yang merepresentasikan bahasa 6. Dapat digunakan untuk mempelajari lebih dari 1 bahasa asing. Kelemahan aplikasi ini untuk pengguna bahasa indonesia yang ingin mempelajari bahasa asing selain bahasa inggris, harus mahir dulu berbahasa inggris, karena bahasa pengantar bahasa lainnya menggunakan bahasa inggris.  Tampilan dari apllikasi duolingo: Untuk dapat menggunakan aplikasi ini, dapat mengunduhnya disini . Sekian rev...

Tak sekedar berbenah, harus ada ilmunya

Assalamu'alaikum.. Alhamdulillah akhirnya nulis lagi di blog ini. Sepertinya memang harus dibiasakan ya, hmm.. semoga bisa belajar konsisten menulis apa aja disini. Awalnya saya dengar konmari dari mana juga udah lupa, terus iseng-iseng nyari di instagram, eh ada waktu itu konmari indonesia yang menjadi awal berdirinya gemar rapi. Saya senang sekali bisa ikut kelas gemari pratama ini, seperti "yes, this is my chance". Saya harus memaksakan diri untuk berubah, semua kekacauan ini harus segera dibereskan. Demi kualitas hidup yang lebih baik, karena menurut saya kebersihan dan kerapian diri dan lingkungan merupakan salah satu ikhtiar yang bisa dilakukan untuk menjaga kewarasan mamak di rumah. Karena saya merasa sudah sampai di titik jenuh yang berbenah tapi seperti ada yang salah caranya. Berbenah kok ya gak rapi-rapi. Setelah disusun, kok ada aja benda-benda yang 'tidak punya rumah' numpuk di atas lemari. Dan itu terjadi berulang kali. Kadang ada pikiran, ah mas...